Fraksi di DPRD Tanah Datar Sampaikan Pandangan Terkait Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2022

TANAH DATAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah Datar menggelar Rapat Paripurna terkait pandangan fraksi, terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang pertanggung jawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2022, di Ruang Sidang setempat, Selasa (27/6/2023).

Rapat Paripurna itu pun, dipimpin Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra,

Baca juga: Bambang Wuryanto: Komisi III Target Sahkan RKHUP pada Masa Sidang V Tahun Persidangan 2021-2022

disaksikan Bupati Tanah Datar Eka Putra, didampingi Wakil Ketua DPRD Tanah Datar Saidani dan Sekretaris Dewan (Sekwan) Yuhardi.

Dikesempatan itu, delapan Fraksi DPRD Tanah Datar secara bergantian menyampaikan pandangannya, dimulai dari Fraksi PKS Juru Bicara (Jubir) Nursal, Fraksi Perjuangan Golkar Jubir Herman Sugiarto, Fraksi PPP Jubir Zulhadi, Fraksi PAN Jubir Zully Rustam , Fraksi Gerindra Jubir Kamrita, Fraksi Demokrat Jubir Donna, Fraksi Nasdem Jubir Khairul Abdi dan Fraksi Hanura Jubir Wadrawati.

Baca juga: Sebanyak 8 Fraksi DPRD Menerima, Ranperda Perubahan APBD Tahun 2022 Menjadi Perda

Beberapa Fraksi melontarkan saran, pendapat dan pertanyaan terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD), salah satunya Fraksi Perjuangan Golkar dengan Jubir Herman Sugiarto menanyakan sumber dari peningkatan realisasi PAD.

“Realisasi PAD meningkat sebesar 113.30 persen, mohon penjelasan sumber-sumber peningkatan PAD yang mengalami peningkatan, ” ujarnya.

Baca juga: Komisi 1 DPRD Tanah Datar Konsultasi Perda Nagari ke Dinas PMD Sumbar

Senada dengan itu, Fraksi PPP melalui Jubir Zulhadi mengapresiasi Pemerintah Daerah (Pemda) terkait peningkatan realisasi yang melampaui target.

“Mengenai PAD, kami dari Fraksi PPP melihat realisasi yang melampaui dari target. Hal ini tentu kita apresiasi, ” ujarnya.

Baca juga: DPRD Tanah Datar Setujui Ranperda PDRD Menjadi Perda

Tidak hanya itu, Fraksi Hanura melalui Jubir Wadrawati berharap Pemda menggali inovasi agar meningkatkan jumlah pendapatan daerah khususnya bersumber dari pendapatan lain-lain yang sah.

“Kami juga apresiasi realisasi pendapatan lain-lain yang sah sebesar 92, 94 persen. Namun, kami tetap berharap Pemda menemukan inovasi baru, untuk meningkatkan PAD, ” ujarnya.

Baca juga: Panja RUU Pembentukan Provinsi Papua Barat Daya Resmi Dibentuk

Dilain kesempatan, Fraksi PKS melalui Jubir Nursal menyebutkan Pemda terus berupaya menyempurnakan salah satu Program Unggulan (Progul) yakni, Makan Rendang di Tanah Datar untuk mempermudah masyarakat memanfaatkan Progul ini.

“Maksimalkan Progul Makan Rendang di Tanah Datar, supaya masyarakat lebih memanfaatkannya, ” ujarnya.

Ia pun mengapresiasi Pemda karena sukses menyelenggarakan program Satu Nagari, Satu Event, seperti halnya Festival Sumpah Sati, Bukik Marapalam, yang mampu memberikan dampak luar biasa bagi daerah.

“Untuk lebih suksesnya acara Satu Nagari, Satu Event ini, mohon Pemda menambah atau menaikan anggarannya, ” ujarnya. (JH)